Monday, April 21, 2008

Chocolat Bonnat Chuao - 75%


Tidak seperti coklat sejenis yang pernah saya coba sebelumnya, permukaan Chocolat Bonnat berwarna coklat kemerahan - konon merupakan warna khas Chuao- dengan sedikit buram dan pekat. Coklat beraroma vanilla, madu dan kopi. Gigitan pertama terasa kuat, pahit, pungent dan kompleks. Walaupun keras saat digigit, lelehan coklat terasa smooth. Perlahan-lahan namun agak samar samar, rasa madu, aprikot, raisin, cherry muncul dalam gigitan berikutnya. After taste yang menyenangkan bertahan cukup lama. 

Terlepas betul tidaknya coklat ini dihasilkan dari Chuao (Amedei mengklaim memiliki exclusive rights atas Chuao.  Benar atau tidaknya, walahuallam), Chocolat Bonnat Chuao merupakan coklat bermutu tinggi yang rasanya mendekati Chuao yang dikeluarkan oleh Amedei.    

Chocolat Bonnat says: "Chuao from Venezuela reigning county of great cocoas, undeniably Nr. 1 in quality.  The king of kings of the cocoas with a powerful and warm flavor."

Ingredients: cocoa, cocoa butter, sugar.


Sunday, April 13, 2008

Amedei Porcelana Limited Edition

A rare chocolate bar. Each box is individually numbered. Mine is  922 of 20,000! Why is this bar so special? 

Hasil research kecil-kecialan menjelaskan bahwa Amedei Porcelana dikatagorikan sebagai single origin dan single variety coklat alias hanya menggunakan satu jenis biji coklat yaitu Porcelana dan Porcelana yang digunakan hanya yang berasal dari Venezuela. Konon Amedei merupakan prabrik coklat pertama yang menggunakan biji coklat varietas ini.

Porcelana adalah salah satu biji coklat terlangka di dunia dan dikatagorikan the elit of the elite nya coklat. Biji coklat ini merupakan fraksi kecil dari biji coklat varieatas premium Criollo (Creolo), biji coklat yang diincar para produsen the world's finest chocolate untuk menghasilkan coklat bermutu tinggi. Criollo sendiri eksistensinya di pasaran dunia kurang dari 1%. Selain langka (hanya terdapat di daerah Anden di Venezuela dan di Mexico) jenis coklat ini sangat sensitif terhadap penyakit yang menyerang tanaman coklat.

Seperti coklat Amedei yang lain, kemasan Porcelana sangat cantik dan menarik untuk dikoleksi (bungkusannya). Begitu kemasannya terbuka, permukaan terlihat mulus dan sedikit creamy. Tercium aroma menyenangkan khas dark-coklat secara samar-samar. Rasanya tidak terlalu pahit untuk coklat yang mengandung 70% cocoa (cocoa content). Sayapun tidak menemukan rasa kacang dan karamel seperti yang tertulis dikemasan. Mungkin indra pengecap saya belum cukup canggih untuk mentraced coklat sekaliber Amedei? Secara keseluruhan Amedei Porcelana coklat yang enak sekali, but I like Amedei 9 more than Porcelana.

Ingredients: cocoa mass, cane sugar, cocoa butter, vanilla.